Penjelasan Tentang Pemodalan Data dalam DBMS
Modal data adalah cara pengguna untuk mendefinisikan data yang akan disimpan dalam suatu bentuk tertentu. menggunakan DBMS akan mempermudah dalam menentukan bentuk model data(data model). jadi, model data merupakan suatu konsep untuk mendeskripsikan suatu data yang akan disimpan dalam suatu media. sebagai contoh, jika seorang arsitek akan memmbangun sebuah gedung maka seorang arsitek harus membuat rencangan dari gedung tersebut mulai dari luas bangunan, bahan, bentuk, dan lain sebagainya. gambar perancangan yang dibuat oleh seorang arsitek tersebut sama analoginya dengan model data dalam membangun sebuah sistem dengan DBMS. secara umum terdapat tiga model data untuk memodelkan penyimpaan data antaralain:
1. Model Hierarki
model hierarki merupakan model data yang dibangun secara hierarki mirip dengan filesystem di linux, di mana terdapat root sebagai titik puncaknya. dalam model data ini setiap data hanya akan memiliki sebuah penghubung untuk data di bawahnya. seperti tergambar pada gambar berikut
sumber ilmu|Ema Utami|Anggit Dwi Hartanto
2.Model Jaringan
model data jaringan menggunakan pointer untuk menghubungkan data satu dengan data lain. jadi, dalam model data jaringan sutu data dapat memiliki banyak penghubung dengan data yang lain. sedangkan model relasional menggunakan pendekatan bahwa setiap data memiliki relasi dengan data lain. dalam model data jaringan induk boleh berbagi anak seperti gambar berikut.
sumber ilmu|Ema Utami|Anggit Dwi Hartanto
3.Model Relasional
sebagai jembatan antara model data DBMS dengan penggunanya maka penggunaan semantic data model diperkenalkan. model semantik memungkinkan pengguna DBMS untuk menggunakan deskripsi data yang mudah dipahami. dalam basis data relasional, model entity relationship (ER) merupakan model semantik yang banyak digunakan untuk mendeskripsikan entitas dan relasi yang menyertainya. contoh pada gambar berikut.
sumber ilmu|Ema Utami|Anggit Dwi Hartanto
1 Comments
ty
EmoticonEmoticon